Dalam setiap upacara pernikahan, terdapat berbagai jenis bunga yang menghiasi pernikahan, salah satunya adalah bunga air mata pengantin. Dalam artikel kali ini, kita akan mengenal lebih dekat tentang bunga air mata pengantin. Berikut pembahasannya.

Pengenalan Bunga Air Mata Pengantin
Bunga air mata pengantin adalah tumbuhan merambat (liana) yang berasal dari Meksiko dan telah menyebar ke berbagai penjuru di benua Amerika, Asia Tenggara, dan India. Meskipun bukan tanaman asli Indonesia, bunga air mata pengantin mudah ditemukan di Indonesia dan telah banyak dikembangbiakan di sini. Keistimewaan dari tumbuhan ini adalah kemampuannya untuk tumbuh dengan cepat meskipun sayangnya, dalam beberapa kasus mereka juga dapat menjadi gulma yang tumbuh dengan sangat kuat.
Mengapa Dinamakan Bunga Air Mata Pengantin?
Dikutip dari tribunnews, terdapat semacam cerita legenda tentang seorang pengantin wanita yang saking senangnya dengan kembang pemberian pengantin pria, sekuntum bunga berwarna merah muda. Setiap hari kembang itu dipandangnya, kadang sampai meneteskan air mata karena bahagia. Konon dari situlah kemudian lahir nama bunga air mata pengantin.
BACA JUGA : Bunga Pacar Air : Klasifikasi, Ciri Ciri, Manfaat, Dan Syarat Tumbuh
Morfologi Bunga Air Mata Pengatin

Bunga air mata pengantin memiliki ciri ciri atau morfologi sebagai berikut yaitu.
Batang
Memiliki rusuk-rusuk dengan panjang sekitar 3-6 cm, yang dengan tanda kehadiran bulu-bulu halus dan ruas-ruas rusuk yang membesar. Batang ini juga memiliki alat pembelit yang berfungsi untuk melilit pohon sebagai penopang tumbuhan.
Daun
Daunnya berbentuk seperti jantung, berwarna hijau, dan permukaannya memiliki tekstur bergelombang yang tidak rata. Panjang daun Antigonon berkisar antara 5-10 cm.
Bunga
Bunga-bunga Antigonon tersusun dalam tandan dan muncul di ketiak atas cabang terminal. Memiliki warna putih hingga merah muda terang dan panjang mencapai 2 cm. Setiap bunga terdiri dari 5 mahkota, di mana tiga mahkota bunga yang berada di bagian luar berbentuk bulat telur menyerupai jantung, sementara dua mahkota yang lebih dalam berbentuk lebih runcing. Benang sari pada bunga-bunga ini berjumlah 7-9 buah, dengan pangkal tangkai sari yang bersatu. Tangkai putiknya terdiri dari tiga buah, dan kepala putiknya berbentuk seperti tombol.
BACA JUGA : Mengenal Bunga Poppy, Bunga Yang Cantik Namun Perlu Diwaspadai
Buah
Memiliki bentuk bulat telur hingga kerucut, dengan panjang sekitar 1 cm, serta ujung yang runcing dan segitiga.
Klasifikasi
- Kerajaan: Plantae
- Filum: Tracheophyta
- Kelas: Magnoliopsida
- Ordo: Caryophyllales
- Famili: Polygonaceae
- Genus: Antigonon
- Spesies: Antigonon leptopus
Manfaat

Selain sebagai tanaman hias, juga memiliki manfaat untuk kesehatan seperti mengatasi diabetes dan menjaga fungsi hati. Selain itu, juga dapat bermanfaat untuk menjaga keseimbangan hama dan predator, sehingga kamu tidak perlu lagi menggunakan bahan kimia atau pestisida untuk mengusir hama.
