Selai salak mungkin bukan sesuatu yang umum membuat makanan manis kental dari buah salak. Bahan makanan selai (jam) adalah produk makanan yang kental atau setengah padat terbuat dari campuran 45 bagian berat buah (cacah buah) dan 55 bagian berat gula.
Selai erat kaitannya dengan roti. Bersamaan dengan makin populernya roti di kalangan masyarakat, selai pun makin banyak dikonsumsi masyarakat, baik sebagai teman makan roti tawar maupun sebagai filling pada berbagai produk bakery.

Selai adalah produk yang memiliki masa simpan (shelf life) yang baik. Produk selai tidak mudah rusak karena mikrobia yang disebabkan karena kadar gula selai yang sangat tinggi yaitu sekitar 55-65%.
BACA JUGA : Salak: Pengenalan, Klasifikasi, Ciri-ciri, Jenis, dan Syarat Tumbuh
Cara membuat selai pun relatif mudah, oleh karenanya pengolahan salak menjadi selai patut dicoba dalam usaha pengembangan produk salak.
Cara pembuatan selai salak
Berikut ini adalah resep pembuatan selai salak.
Bahan:
- Buah salak 1 kg
- Gula pasir ¼ kg
- Sari buah jeruk nipis/asam sitrat secukupnya
Proses Pengolahan:
- Kupas salak, buang bijinya dan cuci bersih
- Rebus daging salak sampai empuk
- Tiriskan daging salak, kemudian blender/parut hingga halus
- Masak hasil blenderan/parutan dengan wajan dan tambahkan gula pasir dan sari buah jeruk nipis
- Masak di atas kompor dengan api kecil, jangan lupa aduk supaya tidak gosong.

- Kalau udah mengental angkat
- Tunggu dingin lalu simpan di wadah kedap udara, bisa untuk olesan roti tawar ataupun isin kue nastar.
Keunikan Selai Salak
Rasa Tersendiri: menawarkan rasa manis dan lezat buah salak yang khas.
Kaya Serat: Daging buah salak yang kaya serat memberikan kelebihan nutrisi pada selai.
Cek Pengolahan daging buah salak lainnya :
- Pengolahan Daging Buah Salak Menjadi Sirup Salak
- Pengolahan Daging Buah Salak Menjadi Sari Buah Salak
- Pembuatan Keripik Salak dengan Vacuum Fryer
- Cara Pembuatan Dodol Salak
Cara Menikmati Selai Salak
Roti atau Kue: Selai salak cocok jadi olesan pada roti atau kue untuk sarapan atau camilan.
Pancake atau Waffle. Tambahkan sebagai topping pada pancake atau waffle.
Penganan Lain. Sebagai tambahan pada makanan penutup seperti es krim atau yogurt.

Tips
Pastikan untuk terus mengaduk selama proses pemanasan untuk menghindari gula membakar dan adonan menjadi lengket. Jika ingin mengurangi jumlah gula, Anda dapat menggunakan pemanis alami seperti madu atau stevia.
CEK JUGA : Data Komposisi Pangan Indonesia
Penutup
Pembuatan selai salak adalah alternatif kreatif dalam pengolahan buah salak. Dengan langkah-langkah yang sederhana, Anda dapat menghasilkan selai yang lezat dan sehat. Ini bisa menjadi pilihan olesan pada roti, kue, pancake, atau bahkan sebagai tambahan pada makanan penutup.
