Tanaman Catnip : Ciri Ciri, Manfaat, dan Efek Samping

Tanaman catnip (nepeta cataria) atau kucingan, catswort atau catmint adalah tanaman asli dari selatan dan timur Eropa, Timur Tengah, Asia Tengah, dan daerah bagian di Tiongkok. Saat ini, tanaman catnip sudah bisa ditemukan di seluruh dunia tak terkecuali Indonesia. Tanaman catnip biasa tumbuh di tanah yang subur dan berpori, atau di daerah yang tanahnya banyak mendapatkan sinar matahari. Pun bisa ditemukan di ladang, padang rumput, tepi jalan atau lapangan, hingga di dekat sungai.

Ciri Ciri Tanaman Catnip

Tanaman catnip memiliki beberapa ciri khas untuk mengenalinya . Pertama, daun catnip memiliki tepi yang bergerigi dan terasa kasar saat menyentuhnya dengan tangan. Selain itu, kedua permukaan atas dan bawah daunnya berlapis oleh rambut halus. Warna daun catnip bervariasi antara hijau, kecokelatan, atau keabu-abuan, menyerupai warna tanaman mint. Bunga catnip berukuran kecil, berwarna putih, dan memiliki bintik ungu. Ketika catnip sedang mekar, bunga-bunga kecil ini muncul di antara daun-daunnya. Proses mekar tanaman catnip umumnya terjadi dari bulan Juli hingga Oktober. Selain itu, Memiliki aroma yang kuat dan menarik.

Manfaat Tanaman Catnip

Tanaman catnip (Nepeta cataria) memiliki beberapa manfaat untuk kesehatan manusia, antara lain.

Efek Menenangkan

Untuk meredakan kecemasan dan stres. Senyawa yang terdapat dalam catnip, seperti nepetalaktone, dapat memberikan efek menenangkan pada manusia.

Pengusir Serangga Alami

Minyak dari  tanaman catnip mempunyai manfaat sebagai pengusir serangga alami, terutama terhadap nyamuk.

Pengobatan Tradisional

Beberapa budaya telah menggunakan catnip dalam pengobatan tradisional untuk meredakan sakit perut, sakit kepala, dan gangguan pencernaan.Selain memiliki manfaat untuk kesehatan manusia, tanaman catnip juga memiliki manfaat untuk kucing seperti.

• Mendorong bermain: Catnip dapat mendorong kucing untuk bermain.
• Menenangkan kucing: Catnip dapat membantu menenangkan kucing yang terganggu.
• Membuat waktu mandi lebih menyenangkan: Menambahkan catnip ke dalam air mandi dapat membuat waktu mandi kucing lebih menyenangkan.

Efek catnip pada kucing biasanya berlangsung sekitar 10 menit, dan tidak semua kucing merespons catnip. Beberapa kucing mungkin tidak merasakan efek catnip hingga berusia 6 bulan hingga 1 tahun.

Efek Samping 

Tanaman catnip memiliki berbagai manfaat dan penggunaan, tetapi juga ada beberapa efek samping yang terjadi. Berikut adalah beberapa efek samping dari catnip.

• Kantuk berlebihan: Catnip dapat menyebabkan kantuk berlebihan pada beberapa individu.
• Sakit perut dan muntah: Konsumsi catnip dapat menyebabkan sakit perut dan muntah, terutama bagi mereka yang tidak bisa menoleransi kandungan catnip.
• Reaksi alergi: Catnip bisa memicu reaksi alergi, terutama bagi mereka yang belum pernah mencobanya.
• Gangguan pencernaan: Pada beberapa individu, catnip dapat menyebabkan gangguan pencernaan.

Meskipun catnip memiliki berbagai manfaat, penggunaannya harus dengan bijak dan dengan mempertimbangkan efek samping yang mungkin terjadi.