Solar Dryer Untuk Pengeringan Kakao

Pengeringan  merupakan salah satu bentuk pengolahan pascapanen produk pertanian. Tujuan pengeringan untuk mengurangi kandungan air antara lain untuk meningkatkan kualitas komoditas hasil pertanian, dan membuat durasi ketahanan produk menjadi lebih lama.   Metode pengeringan kali ini memanfaatkan sumber energi matahari yang tidak terbatas dan efekttif, yaitu solar dryer tunnel. Ruang pengeringan mirip greenhouse dengan bentuk seperti kubah.
 bahan polycarbonate. Ketahanan polycarbonate yang mampu bertahan hingga 10 tahun menjadi pilihan yang menarik ketimbang bahan PET yang mudah sekali rusak.

Contoh Struktur Solar Dryer Dome
Pengerin tenaga matahari


BACA :

Cara Kerja Solar dryer Dome 

Contoh Bangunan Solar Dryer Dome
solar dryer dome indonesia

 Ukuran Bangunan Solar Dryer Dome dan Kapasitasnya
Dimensi 1 : Ukuran area 8×5 meter  mempunyai kapasitas pengeringan komoditas buah dan sayur 100 – 200 kg/batch
Dimensi 2 : Ukuran area 8×6,2 meter  mempunyai kapasitas pengeringan komoditas buah dan sayur 200 – 300 kg/batch
Dimensi 3 : Ukuran area 8×12 meter  mempunyai kapasitas pengeringan komoditas buah dan sayur 500 – 600 kg/batch
Dimensi 4: Ukuran area 8×20 meter  mempunyai kapasitas pengeringan komoditas buah dan sayur 900-1000kg kg/batch
Dimensi 5: Ukuran area 8×27 meter  mempunyai kapasitas pengeringan komoditas buah dan sayur 1200 -1500kg kg/batch

 Catatan :
Dimensi 2 hingga 5, dibuat perkecualian bisa ditambahkan oven tambahan berbahan bakar LPG jika sewaktu-waktu cuaca berubah-ubah, mendung, dan hujan.
Perbandingan Hasil pengeringan tradisional, Oven pengering, dan Solar Drying

Komoditas Kandungan Air Waktu yang dibutuhkan
Sebelum 
Dikeringkan
 (%)
Setelah 
 dikeringkan
 (%)
Tradisional  Oven 
(60-80 Celcius)
Solar
 Dryer
 Dome
Kakao 40-50 7-8 7-10 Hari 2 Hari 4 Hari

Terlihat dari tabel di atas bagaimana  Solar dryer dome jauh lebih efektif daripada metode pengeringan tradisional. Tentu saja Oven mempunyai waktu pengeringan yang lebih singkat. Akan tetap mengingat biaya bahan bakar yang dipangkas,  maka petani / produsen bahan komoditas bahan pertanian kini mempunyai alternatif.

Scroll to Top