Tanaman Serealia : Pengertian, Jenis, dan Manfaat

Yuk Bagikan ..

Pernahkah mendengar tentang tanaman serelia?. Istilah tanaman serealia mungkin masih terdengar asing bagi sebagian besar masyarakat Indonesia. Oleh karena itu, artikel kali ini akan membantumu dalam hal mengenal tentang tanaman serealia. Berikut pembahasannya.

Pengertian Tanaman Serealia

tanaman-serealia

Tanaman serealia adalah jenis rumput yang jadi budidaya untuk mengambil hasil biji-bijiannya.  Istilah sereal berasal dari kata “Ceres” yang artinya dewi pertanian bangsa Romawi. Dari laman Curriculum Visions, serealia pertama kali dibudidayakan oleh orang-orang kuno Sumeria. Tepatnya di daerah Timur Tengah antara sungai Efrat dan Tigris.

Biji tumbuhan serealia termasuk buah tipe khusus yaitu karyopsis. Biji-bijian serealia mengandung banyak energi makanan daripada jenis tanaman lainnya. Karena itu serealia menjadi tanaman pokok dan penting bagi pangan dunia. Biji serealia dalam bentuk yang belum proses sebutannya  ‘whole grain’. Dalam bentuk itu, serealia merupakan sumber yang kaya akan vitamin, mineral, karbohidrat, lemak, minyak, dan protein.

Jenis Jenis Tanaman Serealia

serealia-tanaman

Berikut ini merupakan jenis serealia yang terdapat di Indonesia dan cukup sering konsumsi sebagai makanan utama maupun camilan.

Beras

Beras tak hanya merupakan makanan pokok bagi masyarakat Indonesia, tetapi juga hampir di seluruh negara di Asia. Sebagai salah satu sumber karbohidrat utama, beras cukup mengenyangkan dan mengandung berbagai zat gizi lainnya, seperti protein, vitamin, dan mineral.

BACA JUGA :  Tanaman Sekulen: Pengertian, Jenis, dan Manfaat

Setiap 100 gram beras mentah dapat menyumbang 357 kkal  sebagai sumber energi. Beras juga hadir dalam berbagai warna dengan jumlah zat gizi yang juga bervariasi, seperti beras merah, beras cokelat, dan beras hitam.

Jagung

Contoh serealia selanjutnya adalah jagung. Jagung termasuk salah satu makanan pokok yang dikonsumsi oleh masyarakat dari berbagai belahan dunia. Jagung memiliki kandungan air yang cukup tinggi dan rendah kalori, yaitu sekitar 35 kkal dalam setiap 100 gram.Karena rasanya yang manis dan kandungan karbohidratnya yang cukup rendah, jagung seringkali diolah menjadi camilan sehat, misalnya direbus atau menjadi campuran salad.

Gandum

Gandum merupakan jenis tanaman serealia yang sering menjadi alternatif pilihan sumber karbohidrat. Ada berbagai jenis gandum yang biasanya diolah menjadi tepung untuk digunakan sebagai bahan pembuat roti, kue, dan mi.Sebagian orang memanfaatkan gandum sebagai pengganti beras sebagai sumber karbohidrat untuk diet karena kandungan seratnya lebih tinggi.

Oat

Anda mungkin sudah tidak asing dengan oat. Makanan ini sering diolah menjadi tepung oat atau dikonsumsi sebagai menu sarapan sebagai oatmeal. Biasanya, dedak atau serbuk halus kulit oat tidak dihilangkan selama proses pengolahan. Hal inilah yang menyebabkan oat sering disebut sebagai makanan biji-bijian utuh atau whole grain.

Barley

Di Indonesia, barley lebih dikenal dengan sebutan jelai. Jenis serealia ini berasal dari Asia dan telah dibudidayakan secara meluas di berbagai negara karena khasiatnya yang beragam untuk kesehatan. Jelai memiliki kandungan gluten yang cukup rendah serta tinggi beta glukan yang disebut-sebut dapat menurunkan risiko penyakit jantung dan pembuluh darah.

Rye

Rye atau gandum hitam mungkin masih belum familier di telinga Anda. Namun, jenis serealia ini sayang bila dilewatkan karena termasuk tinggi serat dan mengandung indeks glikemik cukup rendah dibandingkan tanaman padi-padian lainnya.Gandum hitam biasanya direkomendasikan untuk pasien diabetes yang perlu mengonsumsi makanan dengan indeks glikemik rendah agar kadar gula darah tidak meningkat.

Quinoa

Bagi Anda yang menjalani program diet menurunkan berat badan mungkin sudah tidak asing dengan quinoa. Salah satu jenis superfood ini tidak mengandung gluten (gluten free), tinggi serat, dan memiliki kandungan 9 asam amino yang dibutuhkan tubuh.Bahkan, menurut studi dalam jurnal Food (2020), kandungan gizinya yang lengkap membuat quinoa bisa menjadi alternatif protein susu.

Manfaat Tanaman Serelia

tanaman-serealia-adalah

Tanaman serealia mengandung beragam zat gizi penting untuk menunjang kesehatan. Berikut ini sederet manfaat mengonsumsi serealia dalam menu sehari-hari Anda.

BACA JUGA :  Tanaman Palawija: Pengertian, Jenis, dan Manfaat

Sebagai sumber energi utama

Kandungan karbohidrat dalam serealia bisa menjadi salah satu sumber energi utama bagi tubuh Anda agar bisa beraktivitas dengan baik. Salah satu sumber karbohidrat penyumbang energi paling besar adalah beras putih yang diolah menjadi nasi putih. Meski begitu, tak ada salahnya mengonsumsi beras berwarna lainnya yang juga bermanfaat bagi kesehatan Anda.Menurut Journal Of Ethnic Foods (2019), beras dengan berbagai variasi warna mengandung antioksidan tinggi dan fitonutrien yang berasal dari pigmen (zat warna) alami.

Menurunkan risiko penyakit jantung

Tanaman serealia juga kaya akan serat yang dapat membantu menurunkan kadar gula darah dan tekanan darah Anda, terutama oat dan barley. 2 kondisi tersebut berkaitan dengan masalah kesehatan jantung.

Semakin tinggi kadar gula dan tekanan darah Anda, semakin tinggi risiko Anda mengalami penyakit jantung. Meski memiliki manfaat ini, bukan berarti Anda boleh mengonsumsi sumber karbohidrat ini sebanyak-banyaknya.Pasalnya, asupan karbohidrat berlebih dapat menyumbang kalori tinggi yang berkontribusi pada kenaikan berat badan.

Menjaga berat badan

Beberapa jenis serealia dapat membantu menjaga berat badan, misalnya oat dan quinoa. Menurut studi dalam jurnal Nutrients (2019), asupan biji-bijian utuh yang lebih tinggi seperti oat, berkaitan dengan risiko kenaikan berat badan yang lebih rendah. Kandungan serat dan 9 asam amino pada quinoa yang rendah kalori ini membantu memenuhi kebutuhan gizi tanpa perlu khawatir akan pertambahan berat badan.

Mencegah kanker

Selain dapat menurunkan risiko penyakit jantung, serat pada tanaman padi-padian juga berkhasiat mencegah kanker.Penelitian dalam jurnal Open Access Macedonian Journal Of Medical Sciences (2019) menemukan manfaat serat makanan dalam sereal untuk menurunkan risiko kanker kolorektal pada 49964 pasien di Asia. Meski demikian, manfaat ini bisa dengan pola makan dan gaya hidup sehat.

Memelihara kesehatan pencernaan

Gandum utuh atau whole wheat dapat membantu aktivitas pencernaan makanan dalam usus Anda karena kandungan seratnya yang tinggi. Kondisi ini tentu sangat baik untuk sistem pencernaan karena memaksimalkan penyerapan nutrisi dan membantu pergerakan makanan hingga nantinya dikeluarkan dari tubuh.

Selain itu, serat berperan penting untuk memperlambat penyerapan gula sehingga tidak menyebabkan lonjakan kadar gula dalam darah. Dengan sejumlah manfaat serealia di atas, mulai saat ini jangan ragu untuk mengonsumsinya dan memilih jenis yang tepat sesuai kondisi kesehatan Anda.

Sumber :

 

Scroll to Top