Pohon pinus adalah jenis pohon atau semak yang termasuk kedalam famili pinaceae. Di Indonesia, ada satu spesies pinus asli yang berasal dari daerah Sumatera, yaitu Pinus merkusii Jungh. Pohon pinus bermanfaat bagi lingkungan karena dapat menghilangkan karbon dioksida dari atmosfer. Dalam artikel kali ini, kita akan membahas tentang klasifikasi, ciri ciri, habitat, dan manfaat dari pohon pinus.

Klasifikasi Pohon Pinus
- Kerajaan: Plantae
- Divisi: Pinophyta
- Kelas: Pinopsida
- Ordo: Pinales
- Famili: Pinaceae
- Genus: Pinus
- Spesies: Pinus sylvestris
Ciri Ciri Pohon Pinus
Pohon pinus memiliki ciri atau morfologi sebagai berikut yaitu.
Akar
Akar pada tanaman pinus merupakan akar tunggang (radix primaria) tapi juga bercabang cabang. Struktur akarnya kuat, mencengkeram tanah, dan berwarna cokelat.
Batang
Batang pohon pinus memiliki bentuk silinder yang kokoh dengan berukuran maksimal 40 meter. Batangnya keras, tegak lurus, dan bagian bawahnya lebih besar.
Daun

Daun pohon pinus bersifat majemuk dengan panjang daun sekitar 10 hingga 20 cm. Daun Pinus memiliki ujung daun berbentuk meruncing, pangkal daun berbentuk rompang atau rata dengan diselubungi sisik berupa selaput tipis. Selain itu, tepi daun berbentuk rata, serta ranting daun yang pendek dan berbentuk seperti jarum.
Bunga
Bunga pohon pinus termasuk ke dalam bunga berkelamin tunggal yang terbagi menjadi bunga jantan dan bunga betina. Bunga jantan memiliki bentuk silindris dengan panjang sekitar 2-4 cm. Sementara itu, bunga betina memiliki bentuk kerucut dengan ujung yang runcing, dilengkapi sisik berwarna cokelat, dan setiap bakal biji dilengkapi sayap. Bunga betina ini terletak di sepertiga bagian atas tajuk terutama di ujung dahan. Umumnya, bunga Pinus berwarna kuning ketika muda dan berubah menjadi kecoklatan ketika sudah tua.BACA JUGA : Kacang Polong: Sejarah, Morfologi, Klasifikasi, Kandungan, Dan Manfaat
Buah
Buah pada Tanaman Pinus, yang disebut Buah Pinus, memiliki bentuk kerucut, meskipun ada yang berbentuk silindris. Bentuknya mirip dengan pohon natal mini dengan panjang sekitar 5-10 cm dan lebar sekitar 2-4 cm.
Biji

Biji pada Tanaman Pinus memiliki bentuk pipih dan bulat telur (oval) dengan dilengkapi sayap yang dihasilkan pada setiap dasar bunga (recetaculum) atau dari sisik buah. Setiap sisik buah menghasilkan dua biji, dan warna biji Pinus umumnya berada dalam rentang putih kekuningan.
Habitat dan Sebaran
Pohon pinus dapat ditemukan di berbagai macam lingkungan, mulai dari gurun semi-kering hingga hutan hujan, dari permukaan laut hingga ketinggian 5.200 m (17.100 kaki), dari lingkungan terdingin hingga terpanas di Bumi. Mereka sering terjadi di daerah pegunungan dengan tanah yang subur dan setidaknya sedikit air.Berbagai spesies telah diintroduksi ke daerah beriklim sedang dan subtropis di kedua belahan bumi, di mana mereka ditanam sebagai kayu atau dibudidayakan sebagai tanaman hias di taman dan kebun. Sejumlah spesies introduksi tersebut telah dinaturalisasi, dan beberapa spesies dianggap invasif di beberapa wilayah dan mengancam ekosistem asli.Pinus merupakan tanaman asli Belahan Bumi Utara, dan beberapa bagian dari daerah tropis hingga daerah beriklim sedang di Belahan Bumi Selatan. Sebagian besar wilayah di Belahan Bumi Utara menampung beberapa spesies pinus asli .Satu spesies ( pinus Sumatra ) melintasi garis khatulistiwa di Sumatra hingga 2°S.
Manfaat Pohon Pinus

Pohon pinus memiliki beragam manfaat, baik untuk kesehatan maupun lingkungan. Beberapa manfaatnya antara lain adalah.BACA JUGA : Tanaman Kacang Panjang: Pengenalan, Manfaat, Ciri-ciri, dan Syarat Tumbuh
Kesehatan
Pohon pinus mengandung flavonoid dan vitamin C yang bermanfaat untuk mengatasi infeksi, luka kulit, meredakan peradangan, serta menjaga kesehatan kulit. Minyak pinus juga dapat meredakan nyeri otot, mengurangi stres, meredakan pilek, sinus, sesak napas, dan bronkitis.
Industri
Pohon pinus memiliki kayu yang ringan dan dapat digunakan sebagai bahan pembuatan perabot rumah, korek api, tiang listrik, kertas, dan mainan anak-anak. Selain itu, getah dari pohon pinus dapat diolah menjadi bahan dasar pengencer cat.
Lingkungan
Pohon pinus memiliki peran penting dalam mencegah longsor, mengurangi erosi tanah, serta melindungi permukaan lahan dari pukulan langsung air hujan atau aliran permukaan.Pohon pinus juga dapat tumbuh di berbagai kondisi dan memiliki kemampuan adaptasi yang baik terhadap perubahan cuaca ekstrim. Meskipun memiliki manfaat yang beragam, penting untuk menjaga kelestarian pohon pinus dan memperhatikan dampaknya terhadap lingkungan